PADANG PARIAMAN - sahamparan.id - Sebanyak 40 anggota DPRD Padang Pariaman terpilih lakukan pengambilan sumpah di ruang sidang DPRD Padang Pariaman, Sumatera Barat Rabu (14/8/2024).
Berbeda dengan daerah lainnya, anggota DPRD periode 2024-2029 ini semua adalah laki=laki. Tidak ada anggota dewan wanita.
Pengambilan sumpah dan serah terima jabatan ini dihadiri oleh Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur beserta jajaran OPD serta Forkopimda setempat.
Dalam pengambilan sumpah ini juga langsung dipilih pimpinan sementara yang berasal dari dua partai pemenang Pileg DPRD kabupaten Padang Pariaman tahun 2024.
Hasanuddin dari PAN terpilih sebagai ketua sementara didamping Arwinsyah sebagai wakil ketua dari Partai Gerindra.
Ketua Sementara DPRD Padang Pariaman, Hasanuddin, mengaku akan langsung mengemban tugas pokok untuk menyiapkan alat kelengkapan dewan dan ketua defenitif.
"Terdekat agenda kami memfasilitasi pembentukan fraksi, pembentukan peraturan dan tata tertib serta memproses pimpinan DPRD defenitif," ujar Hasanuddin. Ia berharap bisa mendapat dukungan dari seluruh anggota untuk menyelesaikan tugas ini.
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan, anggota DPRD yang sudah melakukan pengambilan sumpah harus bisa bergerak cepat.
Mengingat, ada sejumlah tugas menanti di antaranya membahas APBD Perubahan dan APBD 2025 yang harus selesai pada November 2024.
"Kami berharap seluruh anggota DPRD agar memperbanyak literasi untuk memahami regulasi pelaksanaan roda pemerintahan sesuai visi misi kami," ujarnya.
Berkaitan tidak adanya wakil rakyat wanita, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dalam hal ini menyebut keterwakilan perempuan itu sejatinya sudah diatur sebanyak 30 persen.
"Sosok perempuan sangat diperlukan dalam dinamika politik saat. Terlebih sejak beberapa tahun terakhir kesetaraan gender terus digalakkan oleh pemerintah, sehingga tidak perlu ketakutan untuk perempuan terjun di dunia politik," ujarnya.
"Memang kita berharap pada perempuan, jadi kalau ribut-ribut ada yang bisa menenangkan situasi," tambahnya
Meski tanpa keterwakilan perempuan di dewan, Suhatri Bur membantah bahwa adanya ketidak percayaan masyarakat setempat pada sosok perempuan di Padang Pariaman.(*/afr)
Komentar0